Ticker

6/recent/ticker-posts

Gak mau untuk dikurbankan, sapi ini pilih nyemplung sumur

Gak mau untuk kurban, sapi ini pilih nyebur sumur
Evakuasi Sapi Nyemplung Sumur
info SELOGIRI - Nambangan - Sebuah tragedi di hari raya Idul Adha atau Idul Qurban menimpa pada seokor sapi yang mau dijadikan hewan kurban.

Sapi jantan bertubuh besar dan gemuk ini dibeli oleh seseorang yang bernama Heri dengan alamat Wonokarto, Wonogiri. Heri membeli sapi ini pada peternak pak Jumadi dusun Temuwuh, Kalikatir, Nambangan, Selogiri dengan maksud untuk dijadikan hewan kurban guna menjalankan ibadah qurban hari idul adha pada hari Rabu, 22 Agustus 2018.

Lantas bagaimana cerita sapi ini gak mau dikurbankan, malah pilih nyebur sumur?


Menurut keterangan beberapa sumber, dan salah satunya adalah Mas Agus ABG, menceritakan sebagai berikut:
"Jadi gini mas, semalam kira-kira pukul 12:00 atau 00:00 dini hari, sapi ini diambil oleh tengkulak atau bakul untuk diantarkan ke pembeli di Wonokarto. Nah, tragedi terjadi saat si sapi mau dinaikkan ke mobil, karena waktunya malam hari maka naluri sapi tidak mau menurut alias berontak tidak mau naik mobil. Mungkin si sapi mau jalan kaki aja apa ya..?"
"Nah.... saat si sapi dipaksa ditarik untuk naik mobil, sapipun berontak dan akhirnya lepas. Sapi lari, namun tidak jauh. Sapi masih bisa dikejar dan dikendalikan dengan tali dadung yang masih melingkar di lehernya. Tapi lagi-lagi, ketika si sapi diajak naik mobil diapun menolak lebih kasar (mBerot). Tali dadungpun putus. Saat mau cari dadung lagi, sapi lari dan ingin menunjukkan atraksi melompati sumur. Sumur ini sudah termasuk sumur tua yang masih digunakan oleh warga. Kaki depan sapi berhasil melewati sumur tua itu, namun kaki belakangnya masuk ke dalam bibir sumur sebelah dalam dan tak hayal sapipun tertarik ke belakang dan terdengarkan suara Jlegur. (Sapi Nyemplung Sumur).



Beberapa warga kemudian berupaya untuk mengevakuasi sapi tersebut, namun kesulitan pada sarana dan prasarana untuk mengangkatnya. Pertimbangan keselamatan dan lain sebagainya, akhirnya proses evakuasi dilakukan pada pagi harinya setelah melaksanakan sholat Idul Adha. Evakuasi melibatkan tiga unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) Kabupaten Wonogiri untuk menyemburkan air ke dalam sumur agar proses pengangkatan sapi lebih ringan dan mudah. Evakuasi pengangkatan sapi nyemplung sumur ini dikomando oleh saudara Edi Gunadi tokoh masyarakat setempat. Sedangkan orang yang sanggup untuk turun ke dalam sumur guna memasang tali derek pada sapi dilakukan oleh mas Sembung.


Dan akhirnya dengan usaha cermat, hati-hati, proses evakuasi pengangkatan sapi nyebur sumur ini berhasil dilakukan dengan lancar dan selamat. Namun kondisi si sapi telah mati alias tak bernyawa lagi.

Demikianlah cerita sapi nyebur sumur di hari Idul Adha 2018. Terima kasih.
Simak Juga Videonya di SINI.

Post a Comment

0 Comments